Kita sering banget denger ajakan buat hidup hemat. Tapi, jujur aja, lama-lama kok ya bosen? Apalagi kalau definisi hematnya cuma sebatas “ngeluarin duit seminim mungkin”. Padahal, di era sekarang, definisi hemat itu perlu kita ubah. Bukan lagi soal pelit, tapi lebih ke selektif.
Spend Better, Bukan Cuma Hemat
Bayangin deh, beli baju murah tapi cepet rusak, atau beli yang agak mahal tapi awet bertahun-tahun? Pasti lebih worth it yang kedua, kan? Nah, itu dia maksudnya spend better. Kita keluarin duit lebih banyak buat sesuatu yang emang worth it, bermanfaat, bermakna, dan produktif.
Contoh lain, daripada beli makanan instan yang murah tapi gak sehat, mending masak sendiri dengan bahan-bahan berkualitas. Atau, daripada beli gadget murahan yang cepet rusak, mending nabung dikit lagi buat beli yang lebih tahan lama. Intinya, kita investasi pada kualitas, bukan cuma kuantitas.
Earn More, Biar Makin Fleksibel
Tapi, spend better aja gak cukup. Kita juga perlu earn more alias nambah penghasilan. Kenapa? Karena di Indonesia, inflasi itu kayak udah jadi temen sehari-hari. Harga-harga terus naik, dan kebutuhan keluarga juga makin banyak. Kalau penghasilan kita segitu-gitu aja, gimana mau beli barang berkualitas?
Earn more itu bukan cuma soal naik gaji, lho. Kita bisa coba cari sumber penghasilan tambahan. Misalnya, jadi freelancer, buka usaha kecil-kecilan, atau investasi. Tentu saja ini bukan cuma upaya pribadi, tapi butuh dukungan dari seluruh keluarga. Intinya, kita harus kreatif dan proaktif buat nambah pundi-pundi rupiah.
Kenapa Harus Earn More?
- Inflasi: Harga barang dan jasa terus naik, jadi penghasilan kita harus ikut naik juga.
- Kebutuhan Keluarga: Makin besar keluarga, makin besar juga kebutuhan.
- Kualitas Hidup: Dengan penghasilan lebih, kita bisa beli barang dan jasa yang lebih berkualitas.
- Kebebasan Finansial: Kita jadi lebih leluasa buat ngatur keuangan dan mencapai tujuan hidup.
Tips Earn More dan Spend Better:
- Upgrade skill: Ikuti pelatihan atau kursus untuk meningkatkan kemampuan dan daya jual kita.
- Manfaatkan aset: Jika memiliki aset yang menganggur, seperti kendaraan atau rumah, bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
- Investasi: Pelajari dan mulai investasi di instrumen yang sesuai dengan profil risiko kita.
- Buat anggaran: Catat semua pengeluaran dan pendapatan, lalu buat anggaran bulanan.
- Prioritaskan kebutuhan: Bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Fokus pada kebutuhan pokok dulu.
- Cari promo dan diskon: Manfaatkan promo dan diskon untuk menghemat pengeluaran.
- Bandingkan harga: Sebelum membeli sesuatu, bandingkan harga di beberapa tempat untuk mendapatkan harga terbaik.
Intinya, kita harus cerdas dalam mengatur keuangan. Jangan cuma fokus hemat, tapi juga fokus nambah penghasilan. Dengan begitu, kita bisa hidup lebih berkualitas dan mencapai tujuan finansial kita.
Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa jadi inspirasi buat kita semua. Yuk, mulai earn more dan spend better dari sekarang!